Tepat pada hari ini, Mozilla merilis browser terbarunya yaitu Firefox versi 57 atau akhir – akhir ini lebih di kenal dengan Firefox Quantum. Dalam rilisan kali ini Mozilla melakukan perubahan besar pada Firefox sejak rilisan pertama Firefox 1.0 pada lebih dari satu dekade yang lalu. Sebuah perubahan besar yang akan sangat mempengaruhi pengalaman pengguna untuk berselancar di dunia maya.
Mengusung core engine baru yang di buat menggunakan bahasa pemrograman Rust dan telah di uji coba pada salah satu tim riset mereka yaitu Servo, Mozilla melakukan perombakan besar pada Firefox. Firefox Quantum menggunakan berbagai macam teknologi baru antara lain adalah engine untuk melakukan rendering CSS dengan sangat cepat yaitu Quantum CSS, dan juga design antarmuka yang baru dan sangat nyaman di pandang mata yang disebut Photon, dan sebuah framework baru pada bagian add-on yang di desain khusus untuk web era modern.
Mozilla mengklaim Firefox Quantum, jauh lebih ringan dan cepat dari kompetitor di dunia per – browseran. Firefox Quantum bahkan jauh lebih cepat dari Google Chrome dengan hanya mengkonsumsi penggunaan memori atau RAM 30% lebih kecil. Pada rilisan ini Firefox Quantum juga terintegrasi lebih baik dengan Pocket dan aplikasi screenshoot bawaan untuk mengcapture halaman web tanpa menggunakan add-on pihak ketiga.
Selain semua hal di atas salah satu alasan untuk menggunakan Firefox Quantum adalah karena Mozilla sangat memperhatikan tentang privasi para penggunanya. Hal ini karena Firefox di dukung Mozilla Foundation, sebuah perusahaan not-for-provit yang mengusung misi agar internet dapat di akses oleh semua orang.
Kami sendiri sudah mencoba menggunakan Firefox Quantum melalui Firefox Developer Edition dan sejak Firefox 57 versi beta, dan pada akhirnya melalui rilisan kali ini sepertinya tidak ada kata tidak untuk Firefox Quantum.